Kegiatan Posyandu Menur Kalisonggo - Desember 2025
Kalisonggo – Kegiatan Posyandu Menur Padukuhan Kalisonggo kembali dilaksanakan pada Kamis, 4 Desember 2025. Kegiatan berlangsung di rumah Dukuh Kalisonggo dan dimulai sekitar pukul 07.30 WIB dengan suasana tertib dan kondusif. Seluruh kader Posyandu hadir dan menjalankan tugasnya sesuai dengan pembagian peran masing-masing.
Para balita yang mengikuti kegiatan ini datang didampingi oleh ibu mereka. Balita yang tercatat hadir pada kegiatan tersebut antara lain Deandra, Khayra, Shanum, Meisya, Revan, dan Arshaka. Kehadiran para balita bersama orang tua menunjukkan dukungan keluarga terhadap upaya pemantauan tumbuh kembang anak di lingkungan Padukuhan Kalisonggo.
Rangkaian kegiatan diawali dengan proses absensi peserta, dilanjutkan dengan pengukuran tinggi badan dan berat badan balita. Selain itu, kader juga melakukan pengukuran lingkar lengan dan lingkar kepala sebagai bagian dari pemantauan pertumbuhan serta deteksi dini terhadap kemungkinan permasalahan gizi atau perkembangan. Seluruh proses pemeriksaan dilakukan secara tertib, bergantian, dan mengikuti prosedur yang telah ditetapkan.
Setelah kegiatan pengukuran selesai, peserta menerima Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Menu PMT kali ini terdiri atas lontong, sate ayam, dan jus jambu. Pemberian PMT bertujuan untuk menambah asupan gizi balita sekaligus memberikan contoh menu sederhana yang bernilai gizi bagi keluarga.
Kegiatan Posyandu Menur bulan Desember ini juga dihadiri oleh petugas dari Puskesmas Girimulyo 1. Dalam kesempatan tersebut, petugas kesehatan turut melakukan pendampingan kegiatan sekaligus skrining kesehatan terhadap ibu dan balita. Skrining ini bertujuan untuk memperoleh gambaran awal mengenai kondisi kesehatan, pola asuh, serta kebutuhan pendampingan ke depan.
Melalui pelaksanaan Posyandu secara rutin, diharapkan pemantauan tumbuh kembang balita di Padukuhan Kalisonggo dapat berjalan optimal. Kegiatan ini juga menjadi wadah edukasi kesehatan bagi para orang tua, sekaligus memperkuat kerja sama antara kader, masyarakat, dan tenaga kesehatan dalam mendukung upaya peningkatan kesehatan ibu dan anak di tingkat padukuhan.
Posting Komentar